Pemerintah Rusia telah mengeluarkan himbauan mendesak bagi warga negaranya untuk segera meninggalkan Israel. Peringatan ini muncul seiring meningkatnya ketegangan di kawasan tersebut, yang menimbulkan kekhawatiran signifikan terhadap keselamatan dan keamanan. Arahan ini menyoroti pendekatan pencegahan Rusia demi melindungi warganya di tengah ketidakstabilan regional yang meningkat.
Di tengah meningkatnya ketegangan antara Israel dan faksi-faksi Palestina di Jalur Gaza, Rusia telah mengeluarkan rekomendasi kuat bagi warganya di Israel untuk "segera" melakukan evakuasi.
Kedutaan Besar Rusia di Tel Aviv mengeluarkan pernyataan yang menyarankan warganya untuk "mempertimbangkan kemungkinan meninggalkan Israel," dengan mengutip "situasi terkini di wilayah tersebut." Kedutaan juga merekomendasikan bagi mereka yang tetap berada di Israel untuk "berhati-hati semaksimal mungkin."
Konselor Kedutaan Viktorov lebih lanjut menekankan urgensi situasi tersebut, dengan menyatakan, "Mengenai ketegangan ekstrem saat ini, kami menguatkan rekomendasi ini [untuk tidak mengunjungi Israel] dan menyarankan agar warga negara yang sekarang berada di Israel bahkan mempertimbangkan untuk meninggalkan wilayah ini selagi ada kesempatan dalam bentuk penerbangan reguler yang berkelanjutan yang dioperasikan oleh sejumlah maskapai, termasuk maskapai Israel El Al."
Dia melanjutkan dengan memberi nasihat, "Sebelum datang ke Israel atau membuat keputusan untuk tinggal lama [di negara Yahudi], Anda perlu berpikir keras tentang apakah itu benar-benar beralasan dan apakah layak untuk mempertaruhkan hidup dan kesehatan Anda."
Viktorov mencatat bahwa beberapa maskapai masih mengoperasikan penerbangan terjadwal dan mendorong warga Rusia untuk memanfaatkan kesempatan ini untuk meninggalkan Israel. Tindakan ini menggarisbawahi kekhawatiran Rusia yang meningkat atas keselamatan warganya di wilayah tersebut dan menandakan potensi eskalasi konflik.
Setelah serangkaian serangan roket oleh Hamas dan kelompok Palestina lainnya di wilayah Israel, yang dibalas dengan serangan udara oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF), situasi telah meningkat secara signifikan, memicu kekhawatiran global dan ketakutan akan konflik yang lebih luas. Seruan pemerintah Rusia bagi warganya untuk meninggalkan Israel menunjukkan kekhawatiran yang meningkat atas keselamatan warganya di wilayah tersebut.